BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Gerakan Pramuka menyelenggarakan upacara sebagai alat pendidikan dan
dilaksanakan dengan khidmat, teratur dan tertib, meliputi upacara Umum,
pembukaan dan penutupan latihan, pelantikan, dan upacara pemberian
penghargaan.
Upacara di dalam pembinaan kepramukaan merupakan alat pendidikan
berkaitan erat dengan proses perkembangan jiwa peserta didik untuk
menumbuhkan kesadaran peserta didik sesuai dengan tujuan upacara.
Suatu upacara akan terasa lebih bermakna setelah mendapat sentuhan
kata-kata pengarahan dari Pembina Upacara yang menggugah semangat dan
jiwa peserta upacara. Di sinilah proses pendidikan melalui kegiatan
Upacara dalam Gerakan Pramuka berlangsung.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut dapat dirumuskan masalah
sebagai berikut :
1. Apa pengertian upacara ?
2. Bagaimana unsur-unsur pokok upacara dalam
gerakan pramuka ?
3. Bagaimana pelaksanaan upacara dalam gerakan pramuka ?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Upacara
Upacara adalah serangkaian tindakan atau perbuatan yang ditata dalam
suatu ketentuan peraturan yang dilakukan atau diadakan sehubungan dengan
peristiwa penting seperti upacara adat, pelantikan, pemberian tanda
penghargaan, peringatan, dan upacara lainnya serta dilaksanakan dengan
khidmat dan tertib, sehingga merupakan kegiatan teratur untuk
menciptakan kebiasaan yang mengarah kepada budi pekerti luhur.
Tujuan upacara dalam Gerakan Pramuka adalah membentuk sikap disiplin,
menghargai suatu proses berkaitan dengan sejarah, tradisi, perjuangan
dan keberhasilan yang dicapai agar peserta didik:
1. Memiliki rasa cinta kepada tanah air, bangsa dan negara.
2. Memiliki rasa tanggungjawab dan disiplin pribadi.
3. Selalu tertib dalam kehidupan sehari-hari.
4. Memiliki jiwa gotong royong dan percaya pada orang lain.
5. Dapat memimpin dan dipimpin.
6. Dapat melaksanakan upacara dengan khidmat dan tertib.
7. Meningkatkan ketakwaannya kepada Tuhan Yang Maha Esa.
B. Unsur-Unsur Pokok dalam Gerakan Pramuka
Unsur-Unsur pokok dalam upacara Gerakan Pramuka, ialah :
1. Bentuk barisan yang digunakan oleh para peserta selalu disesuaikan
dengan
perkembangan jiwa peserta didik.
2. Pengibaran Bendera Merah Putih.
3. Pembacaan Pancasila
4. Pembacaan Kode Kehormatan.
5. Pembacaan kode etik (Sandi Ambalan)
6. Pembacaan doa.
7. Kekhidmatan dan kesungguhan
Dasar hukum
Upacara dalam Gerakan Pramuka diatur menurut Keputusan Kwartir Nasional
nomor 178 Tahun 1979 yaitu tentang Petunujuk Penyelenggaraan Upacara
dalam Gerakan Pramuka. Setiap upacara dalam kegiatan Gerakan Pramuka
mengandung unsur-unsur pokok sebagai berikut :
1. Bentuk barisan yang digunakan oleh para peserta selalu disesuaikan
dengan
perkembangan jiwa peserta didik.
2. Bentuk barisan upacara pada Satuan Siaga adalah Lingkaran karena
perhatian
dan perkembangan jiwanya masih terpusat pada orang tua atau pembina.
3. Bentuk barisan upacara pada Satuan Penggalang adalah Angkare karena
perhatian dan perkembangan jiwanya telah mulai terbuka.
4. Bentuk barisan upacara pada Satuan Penegak dan Pandega adalah Bersaf
karena perhatian dan perkembangan jiwanya sudah terbuka luas.
5. Jika peserta upacara itu terdiri dari dua golongn atau lebih maka
bentuk
barisan yang digunakan oleh Pembina Upacara atau Pengatur Upacara sesuai
dengan keadaan setempat.
C. Macam-Macam Upacara dalam Gerakan Pramuka
Macam-Macam Upacara dalam Gerakan Pramuka :
1. Upacara Umum
Upacara umum dimaksudkan sebagai upacara penaikan dan penurunan Sang
Merah Putih secara berkala pada upacara peringatan HUT Pramuka, HUT RI,
atau secara berkala pada setiap hari Senin dan setiap tanggal 17.
2. Upacara Pembukaan dan Penutupan Latihan
Bentuk barisan pada upacara pembukaan dan penutupan latihan disesuaikan
dengan golongan Satuan yaitu Lingkaran untuk Perindukan Siaga, Angkare
untuk Pasukan Penggalang, Bersaf satu untuk Ambalan Penegak dan Racana
Pandega.
3. Upacara Pelantikan, pelantikan meliputi upacara:
a) Penerimaan anggota
b) Kenaikan Tingkat
c) Pindah Golongan
4. Upacara Penyematan Tanda Kecakapan Khusus, Tanda Pramuka Garuda, dan
Tanda Penghargaan.
D. Perlengkapan Upacara dalam Gerakan Pramuka
1. Satuan pramuka siaga
a) Bendera Merah Putih
b) 2 standar bendera
c) Teks Pancasila
d) Teks Dwi Darma
2. Satuan pramuka penggalang
a) Bendera Merah Putih dan tali
b) Tiang bendera (3 tongkat yang disambung)
c) Teks Pancasila
d) Teks Dasa Darma atau Sandi Ambalan
E. Tempat dan Pengaturan Upacara dalam Gerakan Pramuka
1. Tempat Upacara dapat dilaksanakan :
a) Upacara di dalam ruangan (tertutup)
b) Upacara dilapangan terbuka
2. Pengaturan upacara dalam gerakan pramuka :
Agar tercipta suasanan upacara yang tertib, teratur dan khidmat,
Satuan-satuan di Gugus Depan (GUDEP) sebaiknya dibagi sesuai dengan
golongannya, yaitu :
a) Siaga dibagi menjadi Perindukan-perindukan
b) Penggalang Penggalang dibagi menjadi Pasukan-pasukan
c) Untuk penegak/Pandega dibagi menjadi Ambalan-ambalan
Selain itu juga ada hal-hal yang perlu diperhatikan antara lain :
a) Pembina upacara, dalam Satuan Kakak Pembina
b) Perwira upacara, digunakan sebagai Pengatur Acara
c) Protokol, digunakan Pembawa Upacara
d) Komandan Upacara, digunakan Pemimpin Upacara
Hal-hal yang sering terjadi pada saat upacara diselenggarakan seperti :
a) Jika pada saat penaikan bendera Merah Putih talinya putus, maka
petugas
bendera tetap ditempat dengan tetap merentangkan bendera sampai upacara
selesai diperbaiki lagi dan bendera tetap dikibarkan.
b) Jika tiang bendera roboh saat bendera dikibarkan, maka petugas tetap
pegang
bendera, direntangkan ditempat sampai upacara selesai. Perbaikan setelah
upacara selesai.
c) Jika bendera saat dikibarkan terbalik, maka petugas segera
memperbaiki dan
dilanjutkan mengibarkan sampai selesai upacara.
d) Jika petugas pembaca Pancasila atau Darma (Dwi Darma atau Dasa Darma)
.
belum diuji mentalnya untuk mengucapkan, maka selanjutnya tidak
mengucapkan tetapi membaca.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Upacara adalah serangkaian tindakan atau perbuatan yang ditata dalam
suatu ketentuan peraturan yang dilakukan dengan teratur, tertib dan
khidmat untuk menciptakan kebiasaan yang mengarah kepada budi pekerti
luhur.
Unsur-Unsur pokok dalam upacara Gerakan Pramuka, ialah :
1. Bentuk barisan yang digunakan oleh para peserta selalu disesuaikan
dengan perkembangan jiwa peserta didik,
2. Pengibaran Bendera Merah Putih,
3. Pembacaan Pancasila,
4. Pembacaan Kode Kehormatan,
5. Pembacaan kode etik (Sandi Ambalan), dan
6. Pembacaan doa serta Kekhidmatan dan kesungguhan
Pelaksanaan upacara diatur dan berdasarkan peraturan yang ada dan dalam
upacara tersebut satuan-satuannya dalam GUDEP dibagi menurut
golongannya.
B. Saran – saran
Mengingat bahwa upacara di satuan Pramuka itu adalah alat pendidikan,
maka para pembina hendaknya dapat menciptakan berbagai variasi dalam
pelaksanaan upacara dan mengembangkan tata upacara menurut keadaan
setempat.
Diharapkan juga untuk Pembina agar lebih memperhatikan dan mencoba
mengintegrasikan antara teori yang didapat di Kursus Pembina ( KMD, KML,
KPD dan KPL) dengan kenyataan dilapangan serta menciptakan sebuah
gagasan dan teknik dalam pembelajaran dengan mengembangkan pendidikan
melalui upacara.
Pemateri
Kak Sudarmanto Amd
Tidak ada komentar:
Posting Komentar